"Sejak ngadatnya air di rumah bang, kami terpaksa mandi, memasak serta keperluan kebutuhan rumah tangga membeli air kemasan, kami berharap pihak Tirtanadi jangan hanya bisa mengenakan denda pembayaran bila pelanggan nunggak membayar air namun bila air mati tiba-tiba seperti ini bagaimana?, dimana keadilan bagi rakyat ini, kami minta agar PDAM segera mengaktifkan kembali aliran air di rumah kami," ungkap Abu Ansyari (43) seorang warga di kawasan itu melaporkan.
Menurut Ansyari, kasihan bagi warga yang hidupnya pas-pasan disini, mau beli air kemasan terpaksa mikir panjang bahkan biasanya mandi 3 kali sehari namun sejak air PDAM irtanadi mati terpaksa mandinya hanya sekali untuk menghemat pengeluaran biaya rumah tangga, keluhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar